Cara Kerja Mesin Diesel: Mengenal Proses Pembakaran dan Mekanisme Kerjanya
WarnaKarya
Setiawan - WarnaKarya
Mesin diesel merupakan salah satu jenis mesin pembakaran dalam yang umum digunakan di berbagai sektor, seperti otomotif, transportasi, industri, dan pertanian. Mesin diesel bekerja dengan menggunakan prinsip pembakaran internal yang memanfaatkan proses kompresi udara untuk menghasilkan energi mekanik. Berikut adalah penjelasan mengenai cara kerja mesin diesel secara umum:
1. Proses Pembakaran
Pada mesin diesel, proses pembakaran terjadi ketika bahan bakar yang disemprotkan ke dalam ruang bakar mesin terkena panas yang dihasilkan dari pemadatan udara dalam ruang bakar. Bahan bakar yang umum digunakan pada mesin diesel adalah solar atau solar minyak jelantah.
Setelah bahan bakar disemprotkan, kemudian terjadi proses pengapian atau pembakaran spontan akibat suhu tinggi yang dihasilkan oleh pemadatan udara dalam ruang bakar mesin. Hal ini berbeda dengan mesin bensin yang menggunakan sistem pengapian dengan busi.
Proses pembakaran pada mesin diesel menghasilkan gas panas yang melebar keluar dari ruang bakar. Selanjutnya, gas panas ini digunakan untuk mendorong piston mesin, sehingga menghasilkan energi mekanik yang dapat diubah menjadi tenaga dorong pada kendaraan atau mesin-mesin yang menggunakan mesin diesel.
2. Mekanisme Kerja
Mekanisme kerja mesin diesel terdiri dari beberapa komponen penting, seperti piston, silinder, klep, rantai penggerak, dan sistem bahan bakar. Ketika mesin diesel dihidupkan, piston akan bergerak naik dan turun dalam silinder dengan bantuan poros engkol.
Ketika piston turun, akan terjadi penarikan udara masuk ke dalam ruang bakar melalui klep masuk. Selanjutnya, ketika piston bergerak naik lagi, udara tersebut akan dipadatkan hingga mencapai tekanan tinggi. Kemudian, bahan bakar disemprotkan ke dalam ruang bakar, dan langsung terbakar akibat suhu dan tekanan tinggi yang ada.
Setelah terjadi proses pembakaran, gas panas yang dihasilkan akan melebar keluar dari ruang bakar melalui klep buang. Untuk mengulang proses tersebut, piston akan bergerak turun lagi untuk menarik udara masuk kembali dan memulai proses pembakaran berikutnya.
Demikianlah penjelasan mengenai cara kerja mesin diesel. Mesin diesel memiliki keunggulan dalam hal efisiensi bahan bakar yang lebih baik daripada mesin bensin, sehingga cocok digunakan pada kendaraan dan mesin-mesin yang membutuhkan daya dorong tinggi dengan penghematan biaya bahan bakar.
Komentar
Posting Komentar